Promote your Website with BidVertiser. Get $20 in FREE clicks.
Jamur tiram atau pleorotus ostreatus merupakan salah satu komoditi jamur yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Banyaknya petani yang menanam jamur tiram sering kali membuat produksi jamur tiram melimpah dan kurang terserap oleh masyarakat. Alhasil, banyak jamur tiram yang rusak sehingga harga jualnya menurun dan petani akan merugi.
Banyaknya jamur tiram yang rusak (broken) dan tidak laku di pasaran sangat berpotensi untuk dikembangkan menjadi olahan yang lebih bernilai dan menarik konsumen. Proses pengolahan jamur tiram pasca panen menjadi snack/camilan jamur tiram krispy merupakan salah satu solusi untuk meminimalisasi kerugian bagi petani jamur.
Menjamurnya petani jamur tiram sering kali menimbulkan dilema karena sifat jamur tiram segar yang mudah busuk. Saat terjadi kesalahan suhu ruang penyimpanan jamur tiram segar maka jamur tiram tersebut akan segera rusak. Rata-rata daya simpan jamur tiram yang sudah dipanen hanya beberapa jam saja, apalagi bila suhu udara panas maka jamur tiram akan segera layu dan membusuk.
Hal paling menakutkan lainnya adalah saat produksi jamur melimpah sementara kebutuhan sayur segar telah terpenuhi. Akibatnya para petani jamur ttiram kebingungan untuk menjual hasil panennya. Banyaknya bahan baku jamur tiram yang tersedia menjadi sebuah antangan tersendiri bagi produsen untuk berinovasi. Salah satu inovasi yang dapat dilakukan adalah mengolah jamur tiiram segar menjadi snack/camilan jamur tiram crispy yang bernilai JUAL tinggi kaena digemari oleh semua kalangan mulai anak-anak hingga orang dewasa.
Keunggulan Bahan Baku Jamur Tiram
Pasti banyak dari Anda bertanya-tanya, “Apa keunggulan jamur tiram hingga banyak digunakan sebagai bahan baku produk makanan…?” Jika Anda masih ragu, ada baiknya simak beberapa fakta tentang keunggulan jamur tiram berikut ini:
Rasa jamur tiram yang gurih dan sedap
Jamur tiram memiliki keunggulan rasa yang lebih sedap dan gurih dibandungkan rasa jamur varian lainnya. Pengolahan jamur tiram secara benar menjadikan rasa jamur mirip dengan DAGING. Seringkali ‘after taste’ konsumsi jamur menimbulkan rasa langu dan agal eneg. Ternyata hal tersebut dapat dikrangi dengan proses pengeringan ringan, yaitu menghilangkan sebagian kandungan air dari dalam jamur. Proses tersebut dapat menghasilkan jamur tiram yang gurih, sedap dan agak netral. Jadi, tidak perlu khawatir jika ingin mempadu padankan jamur dengan bahan makanan lainnya.
Tekstur Jamur tiram kenyal dan berserat sehingga mirip dengan daging sapi atau daging ayam.
Tekstur jamur yang menyerupai daging inilah kelebihan paling penting untuk membuat makanan olahan. Teksturnya yang kenyal dan berserat mampu menggantikan tekstur daging sapi dan daging ayam. Jamur tiram digunakan sebagai alternatif daging imitasi bagi KAUM VEGETARIAN. Disisi lain, produsen dapat menambahkan jamur untuk merekayasa produk agar mirip dengan tekstur dagig asli sehingga lebih ekonomis.
Jamur Tiram Bernutrisi Tinggi
Jamur tiram dapat dijadikan salah satu pilihan makanan sehat karena memiliki kandungan nutrisi yang lengkap. Bahkan, bermanfaat untuk mengobati atau mengurangi gejala suatu penyakit, seperti mengurangi kolesterol, mengobati jantung lemah, anti kanker(kaya antioksidan) dan membantu proses pencernaan karena kandungan serat yang tinggi. Mineral mikro bersifat logam yang terkandung di dalam jamur tiram memiliki kadar rendah sehingga jamur ini aman dikonsumsi setiap hari.
Mudah diolah menjadi berbagai produk makanan salah satunya adalah snack/camilan jamur tiram krispy
Keunggulan lain jamur tiram adalah memiliki tekstur dan rasa yang relatif aplicable untuk diolah menjadi beberapa produk makanan. Teksturnya yang mirip daging dapat digunakan sebagai pengganti daging. Awalnya jamur tiram hanya digunakan sebagai olahan sayuran. Akhirnya berkembang menjadi aneka olahan jamur tiram muri dengan bahan tambahan lain agar lebih menarik.
Harga Terjangkau dan Mudah Di Dapat
Jamur tiram merupakan jamur budi daya yang mudah tumbuh di berbagai daerah. Jamur tiram hampir tumbuh di berbagai wilayah Indonesia sehingga mudah diperoleh dan harganya terjangkau. Sifat availabilitas/ketersediaan bahan baku merupakan faktor utama suatu usaha dapat berlangsung dengan baik.
Ketersediaan bahan baku yang selalu ada (kontinyu)
Ketersediaan bahan baku secara terus menerus (kontinuitas) merupakan syarat penting kelangsungan suatu usaha. Jika bahan baku tidak tersedia dengan baik maka proses produksi terganggu dan akhirnya tidak mampu memenuhi permintaan pembeli. Kelangsungan suplai produk merupakan salah satu syarat mengembangkan usaha. Budi daya jamur tiram dapat dikendalikan waktu panen dan produksinya serta tidak tergantung musim. Karena itu, jamur tiram termasuk dalam bahan baku yang SELALU TERSEDIA. Silahkan Baca selengkapnya tentang Peluang Usaha Jamur Tiram Crispy Kemasan DISINI
No comments:
Post a Comment